/*credits : http://trik-tips.blogspot.com */ #tabshori { float:left; width:100%; font-size:13px; border-bottom:1px solid #2763A5; /* Garis Bawah*/ line-height:normal; } #tabshori ul { margin:0; padding:10px 10px 0 50px; /*Posisi Menu*/ list-style:none; } #tabshori li { display:inline; margin:0; padding:0; } #tabshori a { float:left; background: url("http://superinhost.com/gambar/blackleft.gif") no-repeat left top; margin:0; padding:0 0 0 4px; text-decoration:none; } #tabshori a span { float:left; display:block; background: url("http://superinhost.com/gambar/blackright.gif") no-repeat right top; pad

Sabtu, 20 Oktober 2012

Meski Tak Seindah Rumah Kalian..


Pepatah lama sering mengatakan bahwa rumahku adalah istanaku.
singgahlah sesekali ke rumahku,meski tak seindah istana yang ada di layar kaca tapi inilah istanaku.
istana yang cukup ruang untuk hidup jutaan nyamuk,ribuah tikus bahkan ratusan manusia.
walaupun tak sebanyak pintu di lawang sewu,tapi pintu dirumahku cukup membingungkan untuk sekedar pergi ke toilet.

meskipun ga ada pembantu dirumahku,tapi kalian ga bakalan "self service" klo maen disini.
sering kali saya melihat lukisan-lukisan karya pelukis terkenal terpampang di dinding rumah kalian, tapi saya cukup bangga dengan coretan tangan mungil serta pola retakan bahkan bongkahan tembok yang sudah menua dirumahku.

walaupun rumput tetangga lebih hijau tapi saya tau kalo sebenarnya tetangga sebalah iri sama rumput halamanku yang kuning.
dan meskipun tak berhias mobil mewah di depan rumahku, saya sama sekali ga pernah minder. justru saya saya bangga dengan becak yang bebas polusi.

inilah istanaku, istana dimana aku belajar banyak tentang keindahan dunia.
dunia dimana harus merasa pahit agar bisa menghargai manis.
tempat belajar hitam agar tau cerahnya putih.
tempat merintih kesakitan agar tau nikmatnya sehat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

RELATED POST

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...